Hari itu, aku dan 6 orang aneh yang ntah dari planet mana berencana nonton film dari kisah terakhir Harry Potter. Awalnya kita mau nonton di hari pertama penayangan, tepatnya minggu lalu (29 juli 2011), hanya mendadak sebuah sms dan pesan di FB memundurkan rencana nonton kami.
nah, kisah ini terjadi di bioskop BIP. dengan bersemangat kami menunggu jam penayangan hingga akhirnya, suara mbak-mbak itu memanggil kami para penonton Harry Potter.
dengan cepat kami berdiri dan menuju tempat yang sudah dinanti-nanti sejak lama. aku sedikit deg-degan dan sangat tak sabar untuk segera menyaksikan kisah aa potter. wajar saja, ini film terakhir gitu loch. bulan ini, sudah berapa ratus ribu yang aku keluarkan untuk membeli majalah ataupun pernak-pernik yang berhubungan dengan Harry Potter. ah, memang Harry Potter sangat menyenangkan^^.
kembali kecerita, kita bertujuh masuk kedalam bioskop dan.....mmmhhhmmm,kebingungan. terasa aneh saat melihat kondisi studio yang kami masuki. berbeda dari biasa. lebih kecil dan,mmmhhhhmmm. yah, walau kami sering kali mengalami kanker(kantong kering) tapi rasanya masih bisa memasuki bioskop yang lebih 'wah'...
ya sudahlah, mungkin sudah suratan takdir harus seperti ini...huuuaaa.
kami duduk dengan wajah senang meski masih bercampur dengan rasa bingung. aku duduk di depan dengan Ahmad mulkani di sebelah kanan dan Paramitha Echi di sebelah kiri. sedangkan keempat personil CeS Knight yaitu Mila Amalia Kh, Intan Isti, Griya Lalita, dan Aang Noviyana duduk dibelakang.
sulit untuk menceritakan kehebohan yang terjadi sebelum penayangan film, mulai dari nanya lagi ke penonton yang lain untuk memastikan kita ga salah studio, sampe nanya ke mbak-mbak yang ngider popcorn tentang harga seporsi popcorn(sudah bisa ditebak, bahwa kami hanya bertanya, tanpa membeli. berharap harganya bisa menjadi 350 rupiah setelah ditawar) dan banyak lagi kekonyolan lainnya.
film pun dimulai...
awal-awal, masih percakapan. belum seru, namun hal itu sangat tidak memudarkan semangatku hingga sampai saatnya adegan Harry dkk memasuki bank Gringotts. dimulai dari sini lah pertanyaan-pertanyaan konyol mulai berdatangan.
echi : ini apa tess?
aku : ini bank di dunia sihir, kebayang ga kalo tiap bulan mau ngambil jatah bulanan dari ortu harus naik roller coaster kayak gini dulu? nah, itu yang kecil-kecil menyeramkan,penjaga banknya.
echi : oh...*sampai saat ini aku ragu dia ngerti apa enggak*
semakin lama cerita, maka akan semakin rumit. tentu bagi para pengikut yang ga tau tentang Harry Potter hal ini sangat menyiksa. hal ini tergambar lagi dari wajah sok lugu paramitha echi saat Harry bertemu dengan adik Albus Dombledore.
echi : dombledore siapa tes? yang katek(kecil-pendek) tadi bukan? *maksud dia, goblin*
aku : -.-" bukan
echi : jadi siapa?
aku : (hendak membuka mulut namun tertahan) hmmhhh, ntar ya di jelasin.
echi : iya.
hah, tampaknya kebingungan mulai menggerogoti otaknya hingga ia putus asa dan memutuskan untuk hijrah ke handphone. aku berasumsi bahwa dia pesbukan atau smsan.
adegan selanjutnya adalah saat Harry melihat kerabatnya banyak yang meninggal karna pertempuran. saat ini ni, kesabaranku bener-bener harus dipertaruhkan. secara, aku yang saat itu lagi nangis karena ngeliat Fred, Tonks, dan Lupin yg meninggal harus mendengar pertanyaan konyol dari 2 orang dikiri dan kananku, echi dan mulkan.
echi(lagi) : itu siapa yang meninggal? kok nangis?
mulkan : siapa cha yang ninggal?(dengan aksen palembangnya)
aku : itu...
(lagi-lagi aku speechless karena bingung harus jawab apa. ga diceritain kasian, diceritain juga binggung n ribet. jadi aku memutuskan untuk diam dan tak melanjutkan kembali kata-kata itu, berharap mereka juga ngerti).
tapi ternyata, mereka malah manjadi-jadi dan tak mau diam
mulkan : tadi itu siapa? siapanya Harry?
echi : iya tess siapa?
astagfirullah...
mendadak aku jadi kepengen nonton di tangga-tangga dalam studio...
aku ingin merasakan keharuan yang mendalam, namun tak bisa karna pertanyaan itu terus meluncur dari mulut mereka berdua.
aku pun menjawab asal," itu bapak baptis Harry". meski setelah itu aku sadar aku salah jawab, tapi aku tetap memilih diam dan membiarkan mereka berada di jaln kesesatan. da atuh gimana kalo di ceritain mah bisa dari Harry Potter 3.
dan masih banyak komentar-komentar kocak yang dilontarkan oleh anak-anak kehilangan arah ini. mulai dari :
mulkan : kok di surga pake kaos biasa ya? trus, bangkunya kayak di Jica. eh, si Dombledore pake gamis ternyata. (saat Adegan di Surga)?
echi : mereka sebenarnya lagi nyari apa sich?(petualangan Harry mencari Hocrux dan sepanjang cerita itu dia masih belum paham juga)
mila : emank air matanya ajaib ya (saat snape menyuruh Harry untuk mengambil air matanya)
dan masih sangat banyak lontaran maupun pertanyaan aneh lainnya.
meski sangat mengganggu konsentrasi nonton, tapi semalam itu adalah hari yang luar biasa. mungkin saja sebenarnya mereka ga mau2 amat nonton harry potter, tapi karna mau nemenin aku, mereka rela menanggung azab kebingungan dan kehilangan arah.
ah, nonton sama potterfreak dan sama non potterfreak itu berbeda. jelas sangat berbeda, namun kesan yang ditimbulkan pun juga sangat berbeda.
trims untuk kalian:
Ahmad Mulkani.
Paramitha Echi
Mila Amalia
Intan Isti R.
Aang Noviyana
Griya Lalita F.
semalam itu adalah hari yang sangat menyenagkan ^^
Jumat, 05 Agustus 2011
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar