Masih ingatkah saat itu? Saat box-box burger dan dus-dus air
mineral memenuhi tangan-tangan kita? Masih ingatkah hari itu, saat bangun
dipagi hari, berlomba-lomba dengan matahari untuk mengambil dagangan di pasar.
Mengemasnya ulang agar sedikit receh bisa diperoleh.
Ada
yang ingat ketika kita bersama selama 22 jam? ada yang ingat dinner-dinner kita
yang tak terhitung? Barangkali kalian masih ingat kebersamaan kita di damri
yang menyesakkan, di pasar baru, di taman FPTK, di BIP, Gokana, Ciwalk, bioskop,
BCL, taman bareti, atau sekedar ngumpul dan nginep bersama di kostan.
Entah
darimana, sejak kapan, dan bagaimana caranya hingga kita sedekat ini. mungkin
tak seorang pun dari kita yang tau. Entahlah, tiba-tiba saja keluarga kecil ini
terbentuk. Karakter yang berbeda, tentu saja ada. Karena kita semua berasal
dari daerah yang berbeda, dari latar belakang keluarga yang berbeda, dari
pendidikan dan lingkungan yang tentu saja berbeda.
Ada
yang cuek diluar, ngomong ceplas ceplos namun sebenarnya memiliki rasa
kepedulian yang paling tinggi. Ada yang santai, ekspresif, lucu, seolah-olah
sulit untuk mngerti, namun ternyata seorang pembelajar yang sangat cepat. Ada
yang hobi jajan, hobi main, nonton, baca komik dan terlihat santai, namun ia
seorang yang sangat bertanggungjawab. Satu lagi, seorang yang sangat moody dan
tak bisa di ganggu ketika sedang bekerja atau sedang memiliki mood yang kurang
baik namun ternyata sifat kerja keras
dan pantang lelahnya patut di acungi jempol.
Keluarga
ini terbentuk bukan hanya dari sebuah struktur
organisasi yang di akhiri dengan ketukan palu demisioner. BUKAN !
keluarga kecil ini terbentuk karena rasa sayang dan peduli satu sama lain, dan
alangkah lebih indah lagi jika di ikat oleh sebuah ikatan akidah.
Boleh
jadi lelah ketika membuat majalah dinding hingga pagi tanpa tidur atau
diselingi tidur 1-2 jam masih terasa, atau barangkali panasnya koyo yang di
pakai menjelang hajat besar kita masih terasa panas, atau pegalnya kaki
berjualan keliling UPI tak ingin dirasakan lagi. Tapi ingat, masa-masa itu
adalah masa-masa paling indah yang tak akan terulang lagi. Tak akan pernah.Bahkan
kalau boleh mengatakannya, aku lebih memilih 1000 kali melewati masa-masa sulit
itu BERSAMA KALIAN dari pada datar saja.
Ingat
jargon kita? “ Uang bisa di cari, sedangkan kepuasan pembaca tak bisa di beli”
luar biasa ! bagiku kalian luar biasa. Orang-orang yang rela mengorbankan
pikirannya, tenaganya, bahkan hartanya untuk kepentingan yang lainnya.kalian
kader terbaik yang pernah kutemui. Slogan kita tentang “berikan yang terbaik dan
bukan ingin menjadi yang terbaik” jangan pernah luntur ya.
Mungkin
sekarang kita semua berada dalam wadah yang sama namun berbeda lembaga, tapi
jangan sampai kita terpisah. Tak ada yang boleh meninggalkan yang satu dengan yang
lainnya. Berjalan bersama akan menjadi lebih indah.
Aku mencintai kalian karena Allah J
Teruntuk keluargaku : Aang Noviyana Umbara, Griya Lalita
Firdausy, Intan Isti Rogayah, dan Mila Amalia Kh.




0 komentar:
Posting Komentar